LRI Pembangunan Sosial, Ekonomi dan Kawasan

Struktur Organisasi

Mandat

Prof.Dr. Ir. Arya Hadi Dharmawan M.Sc.Agr.
Kepala Lembaga

Sekretaris Lembaga Riset Internasional Pembangunan Sosial, Ekonomi dan Kawasan (LRI-PSEK)

Dr. Widyastutik S.E., M.Si.
Sekretaris Lembaga

Supervisor Lembaga Riset Internasional Sosial Ekenomi dan Kawasan (LRI-PSEK)

Taufiq Masdi, S.I.P. M.M.
Supervisor

Tugas Lembaga Riset Internasional Pembangunan Sosial, Ekonomi dan Kawasan adalah melakukan perencanaan, penguatan dan pengembangan, perintisan kerjasama serta pengkoordinasian dan pengelolaan administrasi riset, pengabdian kepada masyarakat serta non-degree training terkait isu global dan isu lokal yang dapat diangkat ke konteks global dalam bidang ilmu-ilmu sosial, ilmu ekonomi, dan kajian territorial/kawasan/landscape.

Pusat Pengkajian Perencanaan dan Pengembangan Wilayah (P4W)

Pusat Pengkajian Perencanaan dan Pengembangan Wilayah (P4W) atau Center for Regional Systems Analysis, Planning and Development (CrestPent) merupakan hasil pengembangan dari sebuah kelompok penelitian yang berfokus pada bidang pengembangan dan perencanaan wilayah di IPB. Pusat ini memiliki empat divisi penelitian yang saling mendukung dalam mencapai tujuan pengembangan wilayah berkelanjutan, yaitu Divisi Ekonomi Wilayah dan Tata Ruang, Divisi Pengembangan Masyarakat, Divisi Sistem Informasi Wilayah, serta Divisi Informasi dan Teknologi Geospasial untuk Pertanian Integratif dan Cerdas.

Prof. Dr. Ir. Baba Barus, MSc
Kepala Pusat

Sekretaris Pusat Pengkajian Perencanaan dan Pengembangan Wilayah (P4W)

Dr. Setyardi Pratika Mulya, S.P., M.Si
Sekretaris Pusat

Pusat Kajian Agraria

Kepala Pusat Studi Agraria (PSA)

Dr. Bayu Eka Yulian, S.P., M.Si.
Kepala Pusat

Sekretaris Pusat Studi Agraria (PSA)

Dr. Dyah Ita Mardiyaningsih, S.P., M.Si.
Sekretaris Pusat

Pusat Studi Agraria (PSA) di IPB University merupakan lembaga penelitian yang berfokus pada dinamika sistem pemilikan, penguasaan, dan akses masyarakat—terutama di wilayah pedesaan—terhadap sumber-sumber agraria. PSA memiliki beberapa tugas dan fungsi utama, meliputi pengembangan studi agraria, analisis kebijakan, kerja sama penelitian, serta peningkatan kapasitas dalam bidang agraria dan pembangunan pedesaan.

Pusat Kajian Resolusi Konflik (CARE)

Pusat Kajian Resolusi Konflik (CARE) merupakan salah satu pusat penelitian di bawah Lembaga Riset Internasional IPB University yang memiliki visi menjadi pusat penelitian dan pengembangan resolusi konflik terkemuka di Indonesia maupun di tingkat internasional. Visi tersebut diarahkan untuk mewujudkan masyarakat yang cerdas, mandiri, sejahtera, beradab, dan berkeadilan. Dalam menjalankan perannya, CARE melakukan penelitian serta mengembangkan berbagai model alternatif pengelolaan potensi konflik sumber daya alam dan manusia, mencakup aspek pencegahan, penyelesaian konflik, rehabilitasi pasca-konflik, dan pemberdayaan masyarakat. Selain itu, CARE juga berkontribusi dalam evaluasi serta perancangan regulasi kebijakan pembangunan daerah dan nasional yang berkeadilan dan memberdayakan.

 

Ruang lingkup kegiatan CARE meliputi pengembangan manajemen penanganan atau resolusi konflik sosial di berbagai lapisan masyarakat, baik konflik horizontal maupun vertikal, dengan menggunakan pendekatan Alternative Dispute Resolution (ADR) seperti advokasi, negosiasi, arbitrase, dan mediasi. CARE juga berperan dalam pengembangan manajemen penanggulangan krisis dan penanganan bencana secara komprehensif di berbagai daerah, guna mendukung terciptanya ketahanan sosial dan pembangunan yang berkelanjutan.

Kepala Pusat Kajian Resolusi Konflik (CARE)

Prof. Dr. Ir. Didik Suharjito, M.S.
Kepala Pusat

Sekretaris Pusat Kajian Resolusi Konflik (CARE)

Dr. Agit Kriswantriyono, S.P., M.Si.
Sekretaris Pusat

Pusat Studi Bisnis dan Ekonomi Syariah

Dr. Laily Dwi Arsyianti, S.E., M.Sc.
Kepala Pusat

Sekretaris Pusat Studi Bisnis dan Ekonomu Syariah (CIBEST)

Rahmat Yanuar S.P., M.Si
Sekretaris Pusat

Pusat Studi Bisnis dan Ekonomi Syariah (Center for Islamic Business and Economic Studies/CIBEST) adalah lembaga riset yang berfokus pada pengembangan bisnis dan ekonomi syariah melalui pendekatan interdisipliner. Saat ini CIBEST terbagi dalam empat divisi yaitu Divisi Ekonomi dan Keuangan Syariah, Divisi Manajemen Industri Halal, Divisi Agribisnis Syariah dan Divisi Filantropi Syariah. Dengan menekankan prinsip keberlanjutan dan nilai-nilai syariah, CIBEST berkomitmen untuk mendukung pembangunan ekonomi yang berkelanjutan.

Dalam menjalankan misinya, CIBEST bekerjasama dengan berbagai institusi seperti Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS), Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS), Bank Indonesia (BI), Otorita Jasa Keuangan (OJK), Bank Syariah Indonesia (BSI), Kompartemen BPRS-ASBISINDO, BAZNAS, Menara Syariah serta berbagai lembaga terkait lainnya. Kolaborasi ini memperkuat kapasitas CIBEST dalam memberikan kontribusi signifikan pada pengembangan ekonomi syariah di Indonesia dan di seluruh dunia.

Pusat Studi Internasional untuk Ekonomi dan Keuangan Terapan(INTERCAFE)

Pusat Studi Internasional untuk Ekonomi dan Keuangan Terapan (InterCAFE) merupakan pusat penelitian di bawah Lembaga Riset Internasional IPB University yang berfokus pada bidang ekonomi dan keuangan terapan. InterCAFE memiliki visi untuk menjadi pusat penelitian bertaraf internasional dalam bidang ekonomi dan keuangan terapan yang melibatkan berbagai disiplin ilmu secara komprehensif serta memberikan manfaat nyata bagi pembangunan. Dalam menjalankan visinya, InterCAFE memiliki misi untuk melakukan penelitian di bidang ekonomi dan keuangan terapan dengan fokus utama pada negara-negara berkembang (emerging markets), serta mengembangkan model-model ekonomi dan keuangan yang bermanfaat bagi pengembangan ilmu dan praktik kebijakan ekonomi.

 
 

Prof.Dr. Ir. Dedi Budiman Hakim, M.Ec.
Kepala Pusat

Sekretaris Pusat Studi International Ekonomi dan Keuangan Terapanan (INTERCAFE) (1)

Dr. Syamsul Hidayat Pasaribu, SE, M.Si
Sekretaris Pusat

Pusat Studi Pembangunan Pertanian dan Pedesaan (PSP3)

Prof.Dr.rer.nat. Jaenal Effendi, S.Ag., MA.
Kepala Pusat

Ranti Wiliasih, M.Si
Sekretaris Pusat

Pusat Studi Pembangunan Pertanian dan Pedesaan (PSP3) IPB University merupakan lembaga penelitian yang didirikan pada tahun 1973 dengan fokus pada pengembangan ilmu sosial-ekonomi pertanian serta pemberdayaan masyarakat pedesaan. PSP3 memiliki visi untuk menjadi pusat penelitian rujukan di bidang sosial dan ekonomi pertanian yang berkomitmen kuat terhadap peningkatan kesejahteraan petani dan masyarakat pedesaan. Dalam mewujudkan visinya, PSP3 menjalankan berbagai misi, antara lain mengembangkan kajian akademik di bidang sosial-ekonomi pertanian yang berorientasi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat desa, mengembangkan gagasan inovatif terkait kajian sosial-ekonomi pertanian, keagrariaan, gender, dan penanggulangan kemiskinan, serta mendukung upaya pemberdayaan masyarakat petani dan pedesaan untuk meningkatkan kesejahteraan sosial. Selain itu, PSP3 juga berpartisipasi aktif dalam pengembangan ilmu pengetahuan sosial-ekonomi pertanian dan pembangunan secara lebih luas.

Pusat Kajian Gender dan Anak (PKGA)

Pusat Kajian Gender dan Anak (PKGA) IPB University merupakan pusat kajian yang berfokus pada penelitian, pengembangan kebijakan, dan advokasi di bidang gender, anak, dan keluarga. Kegiatan utamanya meliputi riset interdisipliner, pelatihan dan edukasi masyarakat, penguatan kapasitas kelembagaan, serta pengembangan inovasi sosial yang inklusif. Kajian yang dilakukan diarahkan untuk mendukung pembangunan berkelanjutan yang responsif gender dan ramah anak, khususnya pada sektor pertanian, kelautan, dan biosains tropika. Selain itu, PKGA juga aktif membangun jejaring kerja sama nasional dan global guna memperluas dampak ilmiah dan sosial dari hasil-hasil kajiannya.

PKGA memiliki visi untuk menjadi pusat kajian terkemuka di tingkat nasional dan internasional dalam bidang gender dan anak yang berkontribusi pada pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan kebijakan berbasis nilai-nilai keadilan sosial dan keberlanjutan, guna memperkuat martabat bangsa melalui pembangunan yang inklusif dan berkeadilan gender. Untuk mewujudkan visi tersebut, PKGA menjalankan sejumlah misi, yaitu mengembangkan penelitian multidisipliner dan transdisipliner berbasis gender dan anak yang relevan dengan pembangunan pertanian, kelautan, dan biosains tropika; menginisiasi rekomendasi kebijakan dan advokasi berbasis riset yang mendorong kesetaraan gender serta perlindungan anak; memperkuat jejaring kerja sama nasional dan internasional dalam riset, pendidikan, dan pengabdian masyarakat di bidang gender dan anak; serta mendorong inovasi sosial dan technopreneurship inklusif berbasis keluarga dan komunitas untuk mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).

Kepala Pusat Kajian Gender dan Anak

Dr. Yulina Eva Riany, SP., MEd.
Kepala Pusat

dr. Yusuf Ryadi, M.KM
Sekretaris Pusat